GKU

Rektorat

Bendungan Galau

Masjid

Taman

Gedung Kuliah

Perpustakaan

Amphitheater

Asrama

Gedung asrama mahasiswa ITB Jatinangor. Setiap kamar dilengkapi dengan  dua buah kasur, dua buah meja belajar, kamar mandi dan sarana pendukung lainnya.

OUR TESTIMONI

Kemarin, banyak sekali Mahasiswa penghuni ITB Jatinangor yang memberi testimoni tentang kampus yang menjadi multi kampus ini, simak yuk.

Ada beberapa mahasiswa penghuni ITB yang ngasih pendapat, kalau ITB Jatinangor itu...

   

 

 

Ada juga kaka tingkat yang udah tinggal di ITB Jatinangor yang ngasih pendapat nih:

 

 

Di ITB Jatinangor juga ngebuat kita sehat loh, nih buktinya:

Pssst, ada yang ngasih quote juga loooh:

 

 

Tuh, liat kan? ITB Jatinangor itu sudah nyaman dipakai untuk melaksanakan kegiatan kuliah, fasilitasnya juga sudah bagus dan memenuhi standar. Ayo kita dukung ITB multi kampus untuk ITB yang lebih baik! 

7th Facts

Ini dia ini dia ini dia! ITB Jatinangor dipercaya untuk membuat bangunan cyber security pertama di Idonesia! Dalam hal ini, pihak Indonesia bekerja sama dengan negara Korea untuk bangunan cyber security ini. Nah, cyber security ini dibuat untuk membangun sistem keamanan bidang internet networking di Indonesia yang dirasa masih tidak aman. Bangga ngga sih? ITB Jatinangor menjadi salah satu titik untuk membangun keamanan jaringan komunikasi kita  Hidup Indonesia!

6th Fact

Asrama, "Peraturannya ketat", "suka ngga di urus", "serem bangunannya lama". Cepet cari penghapus dan hapus semua asumsi tadi. Asrama ITB Jatinangor itu... KEREN BANGEEET!!! Setiap kamer dilengkapi 1 buah kamar mandi, dua buah meja belajar, lemari pakaian, dua buah tempat tidur, dan ada dapur kecilnya looh, kurang lengkap apa coba fasilitasnya? Bahkan asrama ITB Jatinangor pernah di umumkan sebagai Asrama terbaik se-Asia Tenggara! Bangunannya juga masih baru, dan banyak pertugas kebersihan maupun sarana prasarana yang selalu mengecek dan membersihkan gedung-gedung asrama. Sudah ada 4 asrama yang berdiri, dua asrama perempuan, dan dua asrama laki-laki. Letak asrama yang terdapat di dalam kampus membuat para mahasiswa mudah untuk mobilisasi menuju kelas. Asrama yang memang diwajibkan untuk mahasiswa yang kuliah di ITB Jatinangor juga membuat para Mahasiswa lebih fokus belajar dan meningkatkan prestasi mahasiswa.

5th Fact

Kalau di Ganesha,apa sih yang biasa kalian liat untuk jadi pemandangan? Gedung. gedung, gedung lagi??? Eh ada Gunung deh, tapi jauuuuh banget. Mau ngga, kalo keluar dari kelas, terus ngeliat pemandangan kaya Gunung tepat di depan mata kita sendiri! Belum lagi ditambah pohon-pohon dan bukit hijau yang bikin mata seger banget dan ngga jenuh, di ITB Jatinangorlah tempatnya. Gunung Geulis dan Gunung Manglayang yang berada disekitar ITB Jatinangor, memang letaknya cukup dekat. Bahkan kita bisa melihat kegiatan yang dilakukan penduduk sekitar atau mungkin hewan dari ITB Jatinangor. Yang suka mendaki gunung? Pas banget buat kalian!

4th Fact

Dari Ganesha ke Jatinangor susah kendaraan? Mahal? Heey, tenang ajaa, jangan panik  Karena ada sebuah travel dari Bandung menuju jatinangor yang bahkan ngelewatin gerbang ITB Jatinangor, jadi kamu tinggal bilang 'stop' ke pak supir, turun deh, langsung di depan gerbang. Mahal? Engga tuh, ada paket spesial nih buat kalian-kalian yang kuliah di ITB Jatinangor dari travel ini  Kalo kalian naik travel ini selama 10 kali, kalian engga usah bayar alias gratis untuk sekali perjalanan selanjutnya  gimana, hemat kaaan?

3rd Fact

Setiap kali ngelewat gerbang ITB Jatinangor ko sepi sih? Eits, tenang dulu, ada penghuninya ko  Sepi sih iya, kan penghuninya lagi pada belajar  Belajar? Yap tepat sekali! Penghuni ITB Jatinangor ini tak lain dan tak bukan adalah Mahasiswa Bioengineering 2012 dan 2011. Nanti Bioengineering 2012 nyusul koo  Ada temen baru ;agi, mahasiswa dari Bioagriculture dan Bioforest 2012  Ada Mahasiswa ITERA juga looh. Liat kan? ITB Jatinangor itu engga sesepi yang seperti terlihat.

2nd Fact

Kalau kelas besar GKU Timur di ITB Ganesha maksimum berapa ya kapasitasnya? 250? atau 300? ITB Jatinangor punya 500! Bisa nampung 2 fakultas nih  Yap, bangunan GKU di ITB Jatinangor memiliki sebuah kelas besar yang terletak di lantai paling atas, dengan kapasitas orang sebanyak 500. Engga cuma itu aja, ruangan ini juga banyak dipasang proyektor dan desain ruangannya pun cocok untuk dipakai pertemuan dengan orang-orang penting. Keren kan? Ayo, siapa yang mau nyoba belajar disini?

1st Fact

Yap! tepat sekali. Luas ITB Ganesha 25 Hektar, sedangkan Luas ITB Jatinangor? Luas ITB Jatinangor itu adalah 49 Hektar. Luas banget kan? Bisa bikin lapangan sepak bola berapa tuh? Nah, dengan luas ITB Jatinangor yang besar, dapat dimanfaatkan untuk macam-macam kegiatan akademik, karena di kampus ITB Jatinangor terdapat hutan, sungai, dan masih banyak lahan kosong yang bisa dimanfaatin, tentunya manfaatin buat yang positif doong, hehehe.

Pembangunan

Pengembangan ITB jatinangor  telah mendapat persetujuan dari 4 Pilar ITB (Majelis Wali Amanat, Senat Akademik, Majelis Guru Besar, Rektor). Pengembangan ini memiliki Keselarasan Program Pengembangan dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam hal pengembangan di bidang Pangan, Kesehatan, Energi, Industri, Water Resources,juga transportasi dan lingkungan. Pengembangan ITB Jatinangor ini sesuai dengan landasan pengembangan ITB, antara lain:

• Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (Triple Track Strategy : pro growth, pro job, pro poor)
• Rencana Kerja Pembangunan Daerah Jawa Barat
• SK MWA ITB No. 005/2007 tentang Kebijakan Umum Pengembangan ITB 2007-2011.
• SK SA ITB No. 01/2003 tentang Kebijakan Pengembangan Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Seni di ITB.
• Rencana Induk Pengembangan (Renip) ITB 2006-2025
• SK SA ITB no.21/2008 tentang Agenda Akademik ITB 2008-2013
• SK SA ITB no.01/2009 tentang ITB Sebagai Universitas Riset
• SK SA ITB no.46/SK/K01/2008 tentang Norma Pengembangan Multi Kampus ITB

Selain sesuai dengan landasan pengembangan ITB, pengembangan ITB Jatinangor dilatarbelakangi oleh:

1. Pengembangan Pendidikan Tinggi Indonesia yang merupakan bagian dari rencana pembangunan Pemerintah Republik Indonesia,
2. Pengembangan Daerah Jawa Barat yang dituangkan dalam Rencana Strategis Pemerintah Daerah Jawa Barat,

Pengembangan Pendidikan Tinggi dan Rencana Strategis ITB untuk mencapai Visi dan Misi ITB.

ITB Jatinangor yang memiliki luas sekitar 46 hektar direncanakan fokus untuk pengembangan life sciences. Tahun 2011, Menteri Kehutanan Indonesia telah memberikan izin kepada ITB untuk menggunakan area Gunung Geulis, Jatinangor sebagai hutan pendidikan bagi calon-calon insinyur ITB, khususnya prodi rekayasa kehutanan. Itulah mengapa mahasiswa Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati Program Rekayasa berkesempatan merasakan menjadi mahasiswa multi kampus karena kegiatan perkuliahannya akan diselenggarakan di ITB Jatinangor. 

Sejarah

Menurut referensi, Kampus ITB Ganesha memiliki luas sekitar 29 hektar dan dihuni 23.000 orang, yang merupakan akumulasi angka dari jumlah dosen, karyawan, dan para mahasiswa ITB. Dihitung-hitung dengan rumus kepadatan per luas daerah pun, kampus ITB Ganesha sudah tergolong padat karena seharusnya, kapasitas kampus ganesha ini hanya untuk 15.000 orang. Oleh karena latar belakang itulah, tercetus pembangunan ITB multikampus, yaitu pembangunan kampus ITB baru di Jatinangor. Hal ini juga bertujuan untuk mendukung berbagai kegiatan ITB sebagai perguruan tinggi negeri yang unggul. Dengan pembangunan ITB Jatinangor ini, diharapkan dapat meningkatkan kualitas ITB dalam berkarya, demi mendukung tercapainya Visi ITB.

Berdasarkan Keputusan Rektor Institut Teknologi Bandung Nomor 147/SK/K01/2010, pada tanggal 21 April 2010 dibentuklah Direktorat Pengembangan ITB di bawah koordinasi Wakil Rektor bidang Keuangan, Perencanaan dan Pengembangan sebagai organisasi yang ditugaskan untuk menyelaraskan dan mengkoordinasikan pengembangan Kampus secara fisik maupun non fisik. Beberapa pengembangan yang sedang dan akan dilakukan berangkat dari arah dan tujuan jangka panjang ITB menuju tercapainya Visi dan Misi ITB yang tertuang dalam Rencana Induk Pengembangan (RENIP) ITB 2025. Untuk itu perlu ditetapkan fungsi dan peran Kampus ITB masa depan sebagai perwujudan multikampus ITB yang berdaya dan berprestasi pada dinamika tantangan ITB pada masa yang akan datang.

Gagasan mengembangkan ITB multi kampus mendapat kesempatan emas pada tanggal 31 Desember 2010 dengan ditanda-tanganinya perjanjian kerjasama ITB dengan Pemerintah Propinsi Jawa Barat Nomor: 073/02/otdaksm/2010, untuk pengelolaan lahan pendidikan yang terletak di Jatinangor dan di Tanjungsari, Kabupaten Sumedang.